UKM KSEI ZIE FASYA IAIN Langsa Gelar Seminar Internasional Tentang Transformasi Ekonomi Islam Di Era Digital 5.0: Tantangan dan Peluang

UKM KSEI ZIE (Kelompok Studi Ekonomi Islam Zawiyah Islamic Economic) fakultas syari'ah IAIN Langsa menggelar seminar internasional di Aula fakultas syariah pada hari Jum'at 1 November 2024, tepatnya pada jam 10.00-12.00 WIB

Kegiatan seminar internasional dengan tema " Transformasi Ekonomi Islam Di Era Digital 5.0: Tantangan dan Peluang ini bertujuan meningkatkan kapasitas para ekonom rabbani untuk lebih beradaptasi dengan berkembangnya teknologi untuk memajukan ekonomi rabbani pada era digital serta berdampak kepada sosial.

Kegiatan ini di hadiri oleh beberapa peserta yaitu mahasiswa IAIN Langsa, mahasiswa UIN AR-RANIRY, mahasiswa UNIMAL, mahasiswa UMSU, mahasiswa UIN SU, mahasiswa STAIN MANDAILING NATAL, mahasiswa Institut Syekh Abdul Halim Hasan Binjai, Dosen, Staf Walikota Langsa dan non Mahasiswa lainnya.

Wakil dekan 3 fakultas syari'ah oleh bapak Budi Juliandi M.A. mengatakan harapannya agar mahasiswa fakultas syari'ah khusus KSEI ZIE bisa berkontribusi dengan pemerintah daerah langsung oleh staf ahli bidang pembangunan ekonomi keuangan untuk memajukan ekonomi syariah di kota Langsa.

Pembina KSEI ZIE FASYA oleh ibu Jaidatul Fikri M.Si mengatakan bahwa di era digital ini mahasiswa harus lebih responsif dalam berkembangnya ekonomi Islam, karna penggunaan teknologi sekarang sangat berpengaruh dalam menjukan ekonomi Islam, karna hampir seluruh manusia yang ada di dunia ini menggunakan teknologi dalam kehidupan sehari-hari.

Adapun pemateri pertama yang disampaikan oleh bapak Muhammad Faisal Bin Bahari ketua jabatan pengurusan Fakulti, pengurus dan teknologi maklumat, Universiti Sultan Azlan Shah, Malaysia, beliau mengatakan dalam materinya bahwa Masyarakat masih mempunyai tanggapan bahwa servis Perbankan syariah kurang kredibiliti berbanding Perbankan konvensional. Persepsi ini Perlu diubah dan Perbankan syariah mesti bersama menggunakan teknologi supaya tidak ketinggalan.

Teknologi hanyalah alat untuk membolehkan manusia melakukan sesuatu perkara dengan lebih efisen, baik atau buruk sesuatu teknologi ditentukan oleh Penggunaannya oleh manusia.

Teknologi banyak mengubah kehidupan dan Syariah ada Prinsip Qiyas yang membolehkan Qur'an dan Sunnah diaplikasikan, bahkan kaedah Istihsan, maslahah mursalah, sadd dzariah, uruf yang juga berasaskan Qur'an dan Sunnah turut Penting untuk diaplikasikan bagi memastikan teknologi sentiasa membantu manusia sejagat ke arah kebaikan.

Pemateri kedua oleh Zayd Maulana Ambari selaku presidium nasional FoSSEI bidang kelembagaan, beliau mengatakan dalam materinya bahwa gen z sekarang harus lebih peka dalam pergaulan yang positif dengan majunya teknologi dalam kehidupan sehari-hari, seharusnya kita bisa mengubah kebiasaan-kebiasaan buruk yang gen z lakukan dalam menyalah gunakan teknologi dan mengajak para ekonom lainnya untuk mensyiarkan ekonomi Islam di era digital sekarang, mengapa harus menciptakan kebiasaan yang positif karena dengan kebiasaan bisa menjadi indikator bagaimana kamu kedepannya.

Ketua umum KSEI ZIE oleh Putri Diah Pasya berharap Kelompok Studi Ekonomi Islam Zawiyah Islamic Economic bisa lebih maju kedepannya dan memberi kontribusi yang baik terhadap fakultas syari'ah dan kampus IAIN Langsa serta berdampak pada Masyarakat dalam mensyiarkan ekonomi syariah.

Nisma Hariani Damanik
Mahasiswi Hukum Ekonomi Syar'iah